HUMAS UIN MALANG - (21/8/24) - Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang kembali menggelar Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2024 untuk menyambut mahasiswa baru. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari penuh, dengan hari kedua diselenggarakan di Gedung Sport Centre.
Pada hari kedua PBAK, para mahasiswa baru disuguhkan dengan berbagai kegiatan menarik. Dimulai dari parade unit kegiatan mahasiswa (UKM), yang berjumlah sekitar 16 UKM. Setiap UKM menunjukkan identitas dan prestasi mereka masing-masing. Misalnya UKM Menwa yang berhasil memperoleh penghargaan dalam ajang menembak dan lempar pisau, serta UKM Paduan Suara Mahasiswa Gema Gita Bahana yang sukses dalam perlombaan di Thailand.
Selain parade UKM, mahasiswa baru juga mendapatkan pemaparan materi dari berbagai narasumber. Dimulai dari Bapak Hasanuddin Wahid, S.Ag., M.Hum., yang memberikan wawasan seputar kehidupan kampus. Dilanjutkan dengan pemaparan dari jajaran anggota Senat Mahasiswa (SEMA) UIN Malang, yang membuka sesi tanya jawab bagi para mahasiswa baru.
Kegiatan PBAK hari kedua ini ditutup dengan Clossing Ceremony PBAK Universitas, yang menandakan berakhirnya PBAK tahun ini. Antusiasme mahasiswa baru terlihat jelas sepanjang acara, menunjukkan semangat mereka dalam memulai perjalanan akademik di UIN Malang.
HUMAS UIN MALANG, (22/8/24) - Universitas Islam Negeri (UIN) Malang menggelar Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) 2024 dengan tema "Wedhatama". Acara ini diikuti oleh mahasiswa baru 2024 FITK, Dekan FITK Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd beserta jajaran, serta seluruh ketua Himpunan Mahasiswa Per-Program Studi (HMPS).
Dalam sambutannya, Dekan FITK Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd mengapresiasi panitia yang telah menyiapkan acara dengan baik dan menarik. Beliau berharap agar acara PBAK FITK 2024 ini tidak keluar dari tema yang telah ditentukan, yaitu Wedhatama.
"Dengan diangkatnya tema Wedhatama ini, saya harapkan kalian semua berani menyuarakan kebenaran. Junjung tinggi nilai-nilai kejujuran, kebenaran, dan keadilan," ujar Dekan FITK.
Selain itu, Dekan FITK juga menekankan cita-cita UIN Malang untuk menjadi universitas unggul dan bereputasi internasional. Hal ini berarti sistem pendidikannya harus unggul dan para dosen dapat menjadi pemimpin di tingkat internasional, termasuk di kawasan ASEAN.
Acara PBAK FITK 2024 resmi dibuka dengan semangat yang membara melalui penyulutan obor oleh Dekan FITK, Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd. Kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar, menjadi ajang pengenalan budaya akademik dan kemahasiswaan yang berharga bagi mahasiswa baru FITK UIN Malang tahun 2024. Diharapkan, semangat Wedhatama yang sarat akan nilai-nilai kejujuran, kebenaran, dan keadilan, akan menjadi inspirasi bagi seluruh civitas akademika FITK dalam menjalani pendidikan.
HUMAS UIN MALANG, (21/8/24) - Dalam acara penutupan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2024 Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Ketua Panitia PBAK Dr. H. Barnoto, M.Pd.I resmi menyerahkan kepengurusan PBAK kepada panitia dari masing-masing fakultas.
Ketua Panitia PBAK Pak Barnoto dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dari unsur mahasiswa dan pegawai yang telah bekerja keras tanpa lelah untuk mewujudkan suksesnya PBAK 2024 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
"Kami sangat berterima kasih kepada seluruh panitia yang telah berupaya keras demi suksesnya PBAK 2024 ini. Kerja keras dan semangat juang kalian telah memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para mahasiswa baru," ujarnya.
Selanjutnya, para mahasiswa baru akan secara berkesinambungan mengikuti PBAK Fakultas yang akan dibimbing langsung oleh senior di masing-masing fakultas selama 2 hari ke depan. Pak Barnoto berpesan agar mahasiswa baru menjaga kesehatan agar dapat mengikuti agenda PBAK Fakultas dengan semangat yang utuh.
Tidak lupa, Pak Barnoto juga mengingatkan bahwa setelah masa PBAK tuntas, para mahasiswa baru akan memulai perkuliahan pada tanggal 26 Agustus 2024 dan berakhir pada 13 Desember 2024 untuk Semester Ganjil ini. Beliau berharap agar seluruh mahasiswa baru dapat berprestasi, lulus tepat waktu dengan nilai cumlaude, serta menjadi individu yang bermanfaat bagi agama, bangsa, dan negara.
Acara penutupan PBAK 2024 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ditutup dengan seruan bersama, "UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Unggul Bereputasi Internasional!"
HUMAS UIN MALANG, Rabu (21/8/24) - Dalam upaya meningkatkan kualitas akademik, Universitas Islam Negeri (UIN) Malang terus mendorong para dosen untuk meningkatkan produktivitas publikasi ilmiah. Hal ini disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Maliki Malang, Prof. Dr. Hj. Umi Sumbulah, M.Ag., dalam Kegiatan Pengarahan Perkuliahan pada Fakultas Ekonomi.
Dalam arahannya, Prof. Umi menekankan pentingnya pemenuhan Indikator Kinerja Individu (IKI) Dosen Tahun 2024. Bagi dosen asisten ahli, Prof. Umi menghimbau agar dapat mempublikasikan karya ilmiah di jurnal yang terakreditasi Sinta 4, Sinta 5, atau Sinta 6, dengan prioritas penerbitan di jurnal internal UIN Malang.
Sementara itu, untuk dosen berpangkat Lektor, Prof. Umi menetapkan target publikasi di jurnal terakreditasi Sinta 3. Sedangkan bagi dosen Lektor Kepala, karya ilmiah dapat diterbitkan di Jurnal Ilmiah Bereputasi (JIB) atau jurnal terakreditasi Sinta 2.
"Peningkatan publikasi ilmiah sangat penting untuk meningkatkan kompetensi dosen dan mendukung proses akreditasi prodi. Oleh karena itu, kami harapkan seluruh dosen dapat memenuhi target yang telah ditetapkan," tegas Prof. Umi.
Selain itu, Prof. Umi juga menekankan pentingnya pengisian Tri Dharma di Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) dan e-learning. Hal ini bertujuan untuk memudahkan penarikan data terkait kegiatan perkuliahan dan pengabdian kepada masyarakat.
Dengan upaya ini, UIN Malang berharap dapat meningkatkan kualitas akademik dan mencapai target akreditasi Prodi Akuntansi yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
HUMAS UIN MALANG-Di hari kedua pelaksanaan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang tetap berlangsung dengan meriah tidak terkecuali di kampus 3 yang terletak di Kota Batu. Hal ini ditandai dengan bertambah semangat dan antusiasnya para mahasiswa baru (maba) dalam mengikuti tiap sesinya yang diberikan apalagi dengan materi satu ini yang tidak kalah pentingnya yakin wawasan kekerasan seksual (KS).Rabu(21/08)
Diawali oleh sambutan kepala studi gender UIN Maliki Malang sekaligus sebagai narasumber yang khas dengan karakteristiknya, penuh perhatian dan murah senyum siapa lagi jika bukan Dr. Istiadah, MA. Dalam kesempatan itu, diuraikannya dengan begitu jelas dan rinci segala hal terkait kekerasan seksual.
Menurut penjelasan Bu Istiadah, sapaan akrabnya ini bahwa pentingnya perhatian dan wawasan tentang kekerasan seksual karena yang pertama jumlah kasus kekerasan seksual (KS) semakin meningkat. "Jadi ini yang mestinya perlu benar-benar mendapat perhatian dari semua pihak baik disadari atau tidak ternyata jumlah kasus kekerasan seksual semakin meningkat dan itu harus segera ditindaklanjuti!" tegasnya. Kedua, karena kekerasan seksual bisa berakibat fatal.
Oleh karena itu, ia menghimbau sekaligus mengajak kepada semua maba agar menjauhi dan berusaha untuk melawan segala bentuk tindakan kekerasan seksual (KS). "Mari kita UIN Maliki Malang berjuang melawan kekerasan seksual!" ucapnya dengan lantang.
Terakhir saran penting darinya untuk para maba yakni stop kekerasan seksual dan jangan pacaran. Lalu, dipengujung sesi ditutuplah dengan bersama mengucapkan jargon "PUSAT STUDY GENDER UIN MALIKI: PEDULI, LINDUNGI, AKHIRI KEKERASAN SEKSUAL! ".(ptt)
HUMAS UIN MALANG – Fakultas Ekonomi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang hari ini menggelar rapat koordinasi persiapan kuliah perdana, yang dipimpin langsung oleh Dekan Fakultas Ekonomi, Dr. Misbahul Munir, M.Si. Acara yang berlangsung di ruang pertemuan Fakultas Ekonomi lantai 3 ini turut dihadiri oleh Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA. Rabu, 21 Agustus 2024.
Dalam pembukaan rapat, Dr. Misbahul Munir melaporkan bahwa saat ini Fakultas Ekonomi memiliki lima mahasiswa asing. Jumlah mahasiswa baru tahun ini juga mengalami peningkatan signifikan mencapai 35 persen. "Memiliki mahasiswa asing tentu memiliki tantangan tersendiri, khususnya dalam hal bahasa," ungkapnya. Ia juga menyebut bahwa salah satu mahasiswa dari Yaman memiliki keterbatasan dalam berbahasa Inggris, namun mereka diharuskan mengikuti pembinaan melalui program BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing) yang ada di UIN Maliki Malang.
Menanggapi laporan tersebut, Prof. Zainuddin menekankan pentingnya perlakuan khusus bagi mahasiswa asing, mengingat perbedaan budaya, bahasa, dan karakter sosial. "Saya juga mendapat laporan bahwa ada beberapa dari mereka meminta fasilitas khusus seperti shower, air hangat, dan juga kulkas," ungkapnya.
Rektor juga menegaskan bahwa fasilitas penunjang pembelajaran harus dipenuhi dan kurikulum harus selalu diperbarui. Ia menekankan pentingnya pendekatan Outcome Based Education (OBE) bagi seluruh dosen di UIN Maliki Malang. "Dosen UIN harus memberikan pembelajaran berbasis integrasi, yaitu bagaimana belajar ekonomi dari perspektif Islam yang humanis dan jauh dari riba," tegasnya.
Mengakhiri arahannya, suami dari Ibu Shofiyah ini berharap visi dan misi UIN Malang bisa terwujud untuk menjadi kampus unggul dan bereputasi internasional. "Semoga kampus ini terus berkembang dan menjadi kampus yang unggul bereputasi internasional," pungkasnya.
HUMAS UIN MALANG — Fakultas Syariah UIN Maliki Malang terus menorehkan prestasi gemilang di bawah kepemimpinan Dekan Prof. Dr. Sudirman Hasan. Pada rapat koordinasi awal perkuliahan hari ini, Prof. Sudirman dengan bangga mengumumkan bahwa Fakultas Syariah.
serta beberapa Prodinya berhasil meraih akreditasi unggul. Selain itu, dua jurnal ilmiah yang diprakarsai oleh fakultas ini, yaitu jurnal Dejure dan Jurisdictie, telah berhasil terindeks di Scopus, sebuah pencapaian yang mengukuhkan reputasi Fakultas Syariah di kancah akademik internasional. Rabu, 21 Agustus 2024.
Peningkatan kualitas ini turut menarik minat calon mahasiswa baru yang sangat signifikan. Tahun akademik 2024/2025 mencatatkan lonjakan pendaftar yang luar biasa dengan 1.031 mahasiswa baru. Prof. Sudirman menyatakan bahwa peningkatan ini menjadi motivasi tersendiri bagi Fakultas Syariah untuk terus meningkatkan layanan akademik. "Alhamdulillah, kami telah menambah 20 unit komputer baru untuk memperkuat fasilitas laboratorium yang sudah ada," ungkapnya.
Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, juga mengungkapkan kebanggaannya terhadap pencapaian Fakultas Syariah. "Prestasi ini selaras dengan target Indikator Kinerja Utama (IKU) Universitas, yaitu menjadikan UIN Malang sebagai perguruan tinggi yang kompetitif di tingkat global," ujar Prof. Zainuddin. Tahun ini, kampus UIN Maliki Malang semakin dikenal luas dengan kedatangan mahasiswa asing dari 11 negara yang mendaftar untuk menempuh pendidikan di sini.
Prestasi UIN Maliki Malang tidak hanya berhenti di situ. Kampus ini berhasil menembus peringkat 16 perguruan tinggi Islam terbaik dunia versi UniRank, menandai pencapaian yang luar biasa. Namun, Prof. Zainuddin menegaskan bahwa masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. "Ranking kita versi Webometrics masih berada di posisi ke-4, di bawah Jakarta, Yogyakarta, dan Bandung. Ketertinggalan ini harus segera kita kejar. Oleh karena itu, saya minta semua harus bergerak lebih cepat dan masif," tegasnya.
Dengan sederet prestasi ini, Fakultas Syariah UIN Maliki Malang terus membuktikan diri sebagai salah satu fakultas terdepan dalam pengembangan ilmu syariah, baik di tingkat nasional maupun internasional.
HUMAS UIN MALANG – Memasuki hari kedua Pelaksanaan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, suasana di Gedung Sport Center kampus tersebut tampak semarak dan penuh antusias. Rabu pagi ini, panitia PBAK memberikan kesempatan kepada 16 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) untuk melakukan pengenalan di hadapan 5.194 peserta PBAK. Rabu, 21 Agustus 2024.
Ribuan mahasiswa baru yang memenuhi gedung dengan penuh semangat menyaksikan satu per satu perwakilan dari UKM-UKM tersebut naik ke atas panggung. Setiap ketua UKM diberi waktu 10 menit untuk memperkenalkan kegiatan, visi, dan misi organisasi mereka. Momen ini menjadi ajang yang dinanti-nanti, tidak hanya oleh para peserta, tetapi juga oleh para pengurus UKM yang bersemangat untuk merekrut anggota baru.
Suasana semakin meriah saat masing-masing UKM menampilkan berbagai aksi dan presentasi yang menarik perhatian, mulai dari pertunjukan seni beladiri, seni teater, demo olahraga, hingga paparan tentang berbagai kegiatan yang ditawarkan oleh masing-masing UKM tersebut.
"Kami sangat senang bisa memperkenalkan UKM kami di depan ribuan mahasiswa baru. Semoga dengan ini, banyak yang tertarik untuk bergabung dan bersama-sama kita bisa berkarya lebih banyak lagi," ujar salah satu ketua UKM yang turut tampil dalam acara tersebut.
Pengenalan UKM ini merupakan bagian penting dari PBAK, karena memberikan gambaran nyata kepada mahasiswa baru tentang berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang bisa mereka ikuti selama menempuh pendidikan di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Di hari kedua ini, energi dan semangat yang terpancar dari para peserta PBAK semakin terlihat, menandakan awal yang positif dalam perjalanan akademik mereka. "Biar lebih semangat, hari ke dua ini seluruh peserta diwajibkan memakai baju batik sebagai salah satu warisan asli budaya Indonesia," ujar salah satu panitia PBAK yang namanya enggan dikorankan.
HUMAS UIN MALANG - Selasa (21/8/24) Dalam acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) di Kampus 3 Universitas Islam Negeri (UIN) Malang, Dr. Hj. Marissa Grace Haque, S.H., M.Hum., M.B.A., M.H., M.Si., hadir sebagai pembicara tamu undangan. Beliau merupakan seorang pemeran dan politikus Indonesia.
Sebelumnya, Rektor UIN Malang, Prof. Dr. H. M. Zainuddin MA, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada mahasiswa baru. "Kampus kita dinobatkan menjadi PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) terbaik nomor 1 se-Indonesia versi unirank, maka dari itu kalian harus bangga dan bersyukur bisa melewati kompetitor 50 sekian ribu calon mahasiswa yang mendaftar di sini. Kalian adalah orang-orang terpilih," ungkapnya.
Dalam pemaparan materinya, Ibu Marissa sapaan akrabnya, menyampaikan pandangannya tentang konsumsi darah yang dianggap halal oleh sebagian masyarakat. "Sebetulnya darah itu penuh dengan bakteri, maupun itu darah kotor atau darah bersih, darah yang keluar dari arteri ataupun vena itu kotor, karena darah itu campur dengan urine. Makanya mengkonsumsi maruz atau darah yang dibekukan itu sangat berbahaya," tegasnya.
Ibu Marissa yang juga menjelaskan lebih dalam mengenai konsep halal dan haram dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, gaya hidup halal bukan sekadar tren, melainkan kewajiban yang harus dijalankan oleh umat Muslim. Pemahaman yang mendalam tentang konsep ini menjadi penting untuk diterapkan.
Anita, mahasiswa baru 2024 program studi Psikologi, menyampaikan kesan positifnya setelah mengikuti pemaparan Marissa. "Saya sangat senang mendapat banyak wawasan baru dari apa yang disampaikan oleh beliau, dan cerita pengalaman hidup beliau," ungkap Anita.
Acara PBAK ini diharapkan dapat memperkenalkan budaya akademik dan kemahasiswaan sehingga mahasiswa baru dapat beradaptasi dengan baik dan mencapai kelulusan tepat waktu di UIN Malang. Selain itu, pemaparan materi oleh pakar hukum seperti Marissa juga memberikan kontribusi penting dalam membentuk pemahaman dan gaya hidup halal di kalangan mahasiswa.