HUMAS UIN MALANG-UIN Maulana Malik Ibrahim Malang semakin menunjukkan eksistensinya sebagai kampus unggul dan bereputasi internasional. Kampus yang dikenal dengan logo Ulul Albab ini telah meraih akreditasi unggul dan menarik minat lebih dari 400 mahasiswa asing dari berbagai negara. Pada tahun ini, UIN Malang mendapatkan kehormatan dengan kedatangan seorang mahasiswa asal Amerika Serikat, Breet Aaron Huggins asal California Amerika, yang mendaftarkan diri untuk program doktoral di program Mnajemen Pendidikan Islam di Pascasarjana. Langkah ini menambah deretan prestasi dan pengakuan internasional yang diraih oleh kampus ini.
Rektor UIN Malang menyampaikan bahwa kehadiran mahasiswa asing seperti Breet tidak hanya menambah keragaman budaya di kampus, tetapi juga membuktikan bahwa UIN Malang mampu bersaing di kancah global. Mahasiswa internasional yang memilih UIN Malang sebagai tempat studi menunjukkan bahwa kualitas pendidikan di kampus ini diakui di tingkat dunia. Dengan fasilitas dan program akademik yang unggul, UIN Malang terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi dan mencetak lulusan-lulusan berprestasi yang siap bersaing di era globalisasi. Kehadiran Breet Aaron Huggins menjadi salah satu bukti nyata bahwa UIN Malang adalah pilihan tepat bagi mahasiswa yang mencari pendidikan bermutu dan pengalaman belajar yang beragam. Sebagai kampus yang terus berkembang dan berinovasi, UIN Malang akan terus memperkuat posisinya sebagai pusat pendidikan yang unggul dan bereputasi internasional, menjadikan kampus ini semakin diminati oleh mahasiswa dari berbagai belahan dunia.
HUMAS UIN MALANG-Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Malang) kembali menarik perhatian dengan kisah inspiratif dari jalur seleksi mandiri tulis. Ester Liance Mohi, seorang calon mahasiswi non-muslim beragama Katolik asal Wamena Papua, memutuskan untuk melanjutkan studinya di UIN Malang, memilih program studi Farmasi. Pada Selasa, 16 Juli 2024, Ester mengungkapkan alasannya memilih kampus berlogo ulul albab ini. Ester secara khusus memilih UIN Malang karena menilai bahwa kampus ini memiliki reputasi yang sangat baik, terutama dalam bidang pendidikan. Ia menyatakan ketertarikannya untuk mempelajari ilmu pengobatan di kampus yang dikenal dengan sistem pendidikan yang unggul. “Saya sengaja ambil Prodi Farmasi di UIN Malang karena menurut saya kampus ini pendidikannya bagus,” ujarnya tanpa ragu. Meskipun menghadapi beberapa kesulitan dalam ujian CBT seleksi mandiri, terutama pada soal yang menggunakan Bahasa Arab, Ester tetap optimis dan mampu menjawab sebagian besar soal dengan baik. “Kesulitan saya saat menjawab soal ada pada soal Bahasa Arab saja,” akunya. Fenomena ini bukanlah yang pertama kali terjadi di UIN Malang. Pada tahun 2023, kampus ini juga menerima seorang mahasiswa non-muslim yang memilih program studi Psikologi. Semua berjalan dengan baik, menunjukkan bahwa UIN Malang adalah kampus inklusif yang terbuka bagi seluruh masyarakat, tanpa memandang latar belakang agama, ras, atau suku.
Rektor UIN Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, menegaskan bahwa kampus ini tidak hanya diperuntukkan bagi calon mahasiswa beragama Islam. Mahasiswa non-muslim pun diterima dengan tangan terbuka, meskipun mereka tetap diwajibkan untuk tinggal di ma’had. “Meski mahasiswa non-muslim, mereka tetap wajib tinggal di ma’had,” jelasnya. Kisah Ester Liance Mohi ini menjadi bukti bahwa UIN Malang terus menjadi pilihan utama bagi para pelajar yang ingin menimba ilmu, tidak hanya dari kalangan muslim, tetapi juga non-muslim, membuktikan bahwa pendidikan adalah hak semua orang tanpa terkecuali.
HUMAS UIN MALANG - Sebanyak 2.226 calon mahasiswa baru akan mengikuti seleksi masuk jalur Mandiri Tulis di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang pada besok pagi 16-17 Juli. Senin, 15 Juli 2024.
Seleksi ini akan berlangsung serentak baik secara online (non-tes) maupun offline (CBT). Peserta akan dibagi di beberapa gedung, termasuk di gedung Fakultas Ekonomi, Fakultas Psikologi, Fakultas Humaniora, gedung Micro Teaching, dan Laboratorium Fakultas Saintek. Khusus untuk tes Baca Tulis Qur'an (BTQ) akan dilaksanakan di gedung perkuliahan A dan B.
Kepala Bagian Akademik sekaligus penanggung jawab pelaksanaan ujian, Imam Ahmad, menyatakan bahwa panitia akan disebar di setiap gedung tempat ujian berlangsung. "Penguji akan berada di gedung A dan B untuk seleksi prestasi dan BTQ non-tes. Insyaallah semua sudah dipersiapkan dengan baik meskipun ini masa liburan," jelasnya.
Sebanyak 15 laboratorium di Fakultas Saintek akan digunakan untuk Computer-Based Test (CBT), dan tim pendamping diharuskan menunggu di luar gedung. Hanya peserta ujian yang diperbolehkan masuk ke gedung-gedung yang digunakan untuk ujian mandiri tulis.
Seleksi jalur Mandiri di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang meliputi tiga pola: Mandiri Tulis, Non-Tes, dan Mandiri Prestasi. Masing-masing pola memerlukan fokus pengujian yang berbeda, sehingga dibutuhkan penguji yang berbeda pula. Peserta ujian diharapkan sudah berada di ruang ujian pada pukul 07.00 dengan komputer yang sudah siap digunakan.
"Seleksi Mandiri Tulis ini dijadwalkan akan berlangsung selama dua hari, yaitu pada tanggal 16-17 Juli 2024," tutup Imam Ahmad.
HUMAS UIN MALANG - Sebanyak 28 mahasiswa asing berasal dari Australia bersemangat mengikuti materi Water Conversation yang menjadi salah satu rangkaian dari program Western Australia East Java University Consortium (WAJEUC) yang berlangsung di Kampus 3 Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Kamis (11/7).
Materi pertama, Water Management disampaikan langsung oleh Mahendra Kusuma (Suistainabilty Manager PT Bentoel Prima, Malang). Dirinya menjelaskan, daerah tangkapan air adalah suatu wilayah daratan dengan dikelilingi oleh pegunungan atau perbukitan yang airnya dapat mengalir dan ditampung.
Selain itu, ia menambahkan, bagaimana aliran air dapat bergerak di dalam daerah tangkapan air. "Di dalam daerah tangkapan air, air mengalir secara gravitasi ke titik terendah," jelasnya.
Selanjutnya, mereka mempelajari materi kedua yang bersama Yasmin Zafirah (Dosen Teknik Lingkungan UIN Maliki Malang) tentang Key to Realizing Sustainable Development Goals (SDG) 6. Dalam penyampaiannya, Yasmin menjelaskan, Goal 6 dalam SDG yang dimaksud adalah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) yang menjamin ketersediaan serta pengelolaan air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan untuk semua.
Nantinya, setelah materi selesai, para peserta akan langsung menuju ke lapangan untuk melakukan aksi penanaman pohon dan pelepasan benih ikan di sumber mata air. (Sf)
HUMAS UIN MALANG – Sebanyak 28 mahasiswa asal Australia dengan penuh antusias mengikuti praktik pengolahan dan penyajian makanan khas Malang. Kegiatan ini merupakan sesi ketiga dari rangkaian program Western Australia East Java University Consortium (WAEJUC) yang berlangsung di Rektorat Kampus 1 Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Kamis, 11 Juli 2024.
Para mahasiswa ini sebelumnya telah mengikuti sesi "Water Conversation" yang diadakan di Kampus 3 universitas tersebut. Program WAEJUC ini bertujuan untuk mempererat hubungan akademis dan budaya antara Australia dan Indonesia, khususnya Jawa Timur. Sebelum Mereka mengikuti Praktik Pengolahan Penyajian makanan khas Malang, Tarian Khas Malang ditampilkan.
Prof. Dr. H. M. Zainuddin, MA. Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menyatakan, kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan budaya kuliner Malang kepada mahasiswa Australia, tetapi juga untuk memberikan pengalaman langsung dalam mengolah dan menyajikan makanan khas daerah Jawa Timur. "Selain itu juga untuk meningkatkan kerjasama kedepannya." paparnya.
Sesi pengolahan dan penyajian makanan khas Malang ini memperkenalkan berbagai resep tradisional. Mahasiswa diajak untuk mencicipi beberapa makanan, Beberapa hidangan yang disajikan antara lain bakso Malang, es santan ,tahu campur dan Rujak.
Salah satu mahasiswa Australia, Shopie, menyatakan kekagumannya terhadap kekayaan rasa makanan khas Malang dan rangkaian acaranya sangat tertata dan dipersiapkan "Saya sangat senang bisa ikut serta dalam kegiatan ini. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi saya untuk belajar langsung tentang budaya kuliner Indonesia, khususnya Malang," ujar Sophie.
Program WAEJUC ini diharapkan dapat terus berjalan dan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, baik mahasiswa Australia yang belajar di Indonesia maupun sebaliknya. Selain memperdalam pengetahuan akademis, program ini juga menjadi sarana untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya lokal kepada masyarakat internasional. (alf/*)
HUMAS UIN MALANG-Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang mengadakan Kaji Ulang Manajemen (KUM) sebagai agenda rutin tahunan pada Selasa, 9 Juli 2024. Acara yang berlangsung di Ruang Lt. III Gedung Dr. (HC) Ir. Soekarno ini dihadiri oleh seluruh personil LPH, termasuk Auditor Halal dan SDM Syariah, serta perwakilan dari Pusat Pengembangan Bisnis (P2B) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Rapat tersebut dipimpin oleh Manajer LPH, Prilya Dewi Fitriasari, M.Sc. Pembukaan acara dilakukan oleh Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Pengembangan Kelembagaan, Dr. KH. Isroqunnajah, M.Ag. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya LPH UIN Maulana Malik Ibrahim Malang untuk berkinerja maksimal sesuai dengan Undang-Undang no. 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal. “LPH diharapkan menjadi aktor utama dalam memastikan produk halal lebih banyak tersedia dan masyarakat lebih paham serta peduli terhadap produk-produk yang wajib memiliki sertifikat halal,” ujarnya.
Kaji Ulang Manajemen ini bertujuan untuk menilai dan memastikan kesesuaian, kecukupan, dan efektivitas kebijakan serta sasaran LPH, sesuai dengan acuan manajemen berdasarkan SNI ISO 17065:2012. Hal ini untuk memastikan bahwa pelayanan audit atau pemeriksaan halal kepada pelaku usaha lebih optimal. Dukungan penuh terhadap LPH UIN Maulana Malik Ibrahim Malang juga diberikan oleh P2B, sesuai arahan Pimpinan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Beberapa topik penting dibahas dalam kegiatan ini, termasuk evaluasi hasil audit internal dan eksternal yang terakhir dilaksanakan oleh Satuan Pengawas Internal (SPI), tindakan perbaikan dan pencegahan dari proses audit ke pelaku usaha, serta rekomendasi dan catatan evaluasi hasil kerja auditor yang diperoleh dari umpan balik pelanggan (pelaku usaha). Moh. Taufiq, M.Si., selaku Koordinator Bidang Mutu dan Manajemen, menyoroti lima aspek penting terkait manajemen LPH, mulai dari target hingga inovasi pelayanan yang akuntabel, profesional, integritas, dan kolaboratif (APIK). Konsistensi dan keberkalaan pelaksanaan KUM diharapkan menghasilkan keputusan yang efektif mengenai kebijakan, sumber daya, dan komitmen organisasi, sehingga sistem manajemen dapat berjalan efisien. Pada akhirnya, tujuan utama agenda ini adalah peningkatan kualitas manajemen dan optimalisasi pemeriksaan proses produk halal. Dengan demikian, LPH UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dapat secara konsisten melindungi masyarakat, khususnya umat muslim, dari berbagai produk non-halal. Dukungan sinergis dari seluruh pihak yang terlibat diharapkan mampu menjadikan LPH UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sebagai lembaga yang unggul dan berintegritas dalam menjalankan tugas pokoknya.
HUMAS UIN MALANG - Sebanyak 102 peserta ikuti Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Profesi Apoteker UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Seleksi ini digelar di Fakultas Saintek UIN Malang, Rabu, 10 Juli 2024.
Tahun 2024 ini, UIN Malang kembali menggelar kegiatan penerimaan mahasiswa baru profesi Apoteker dengan mekanisme seleksi yang sama pada periode sebelumnya. Seleksi penerimaan ini digelar dengan melalui beberapa tahapan. Mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi administrasi kemudian akan melakukan ujian CBT dan dilanjut dengan wawancara.
Dr. apt. Rahmi Annisa, M.Farm. menuturkan bahwa kegiatan seleksi ini diselenggarakan 2 kali dalam setiap tahunnya, yakni pada semester ganjil dan genap. Beliau menambahkan bahwa seleksi profesi Apoteker UIN Malang merupakan kegiatan rutin yang digelar UIN Malang serta dapat diikuti bukan hanya untuk lulusan dari UIN Malang saja.
"Tahun ini ada sebanyak 102 peserta dimana terdapat 40 daya tampung mahasiswa profesi apoteker pada periode ini," Tutur dosen program studi Farmasi UIN Malang yang hadir di seleksi tersebut.
Dengan terselenggaranya seleksi ini, diharapkan dapat menjaring calon apoteker yang unggul serta sehingga dapat melahirkan apoteker yang berkualitas.
HUMAS UIN MALANG-Sejak mengikuti kontestasi internasional bersama perguruan tinggi seluruh dunia bersama UIN GreenMetric dan mendapat predikat most sustainability improved university, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang semakin bersemangat untuk mewujudkan green campus menjadi budaya dan perilaku bagi seluruh warga kampus. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Wakil Rektor Bidang AUPK, Dr. Hj. Ilfi Nur Diana, M.Si, pada Selasa, 9 Juli 2024, saat pendampingan 1st assessment dengan tim UI GreenMetric yang berlangsung di ruang pertemuan Kepala Biro AUPK, Dr. H. Ahmad Hidayatullah, M.Pd. Prof. Ilfi, sapaan akrabnya, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan alam dan mengatasi pemanasan global sebagaimana telah dijelaskan dalam Al Quran. “UIN Malang sebagai PTKIN terbaik perlu menjadi contoh dalam membangun kepedulian terhadap lingkungan, divabel, serta perempuan dan masyarakat secara luas. Oleh karena itu, seluruh pimpinan di kampus ini mengajak seluruh warga kampus untuk melakukan gerakan dan aksi nyata peduli terhadap ekologi,” ujarnya. Salah satu aksi nyata yang telah diambil kampus ini adalah dengan berkomitmen memasukkan green campus sebagai indikator kinerja universitas mengikuti UI GreenMetric. Pasalnya, Al Quran secara gamblang menjelaskannya dalam surat Al Araf: 56, 74, dan Al Qasas: 77, Al Baqarah: 11-12,30,60, Yunus: 41, dan juga Arrum 41. "Kampi optimis untuk mewujudkan kampus hijau di lingkungan UIN Malang," tegasnya penuh yakin.
Saat ini, UIN Malang memiliki empat kampus dengan lokasi yang berbeda, semuanya mengutamakan keasrian dan kebersihan. Kampus UIN Malang terus berupaya melakukan pembenahan, khususnya soal infrastruktur yang ramah terhadap siapa saja melalui redesign yang ramah terhadap divabel, revitalisasi unit kesehatan, smart class dan smart campus, efisiensi energi, serta aksi pengurangan sampah plastik. Kampus tiga UIN Malang, yang memiliki lahan sangat luas termasuk hutan kampus seluas 20 hektar, gedung perkuliahan telah didesain ramah lingkungan dengan dilengkapi solar sell dan resapan air yang telah disiapkan dengan baik. “Insyaallah Juli 2025 gedung yang membentuk kalimat Arrahim selesai,” terang Prof. Ilfi. Dalam kondisi ini, UIN Malang membutuhkan pendampingan langsung dari tim UI GreenMetric untuk langkah selanjutnya yang harus disiapkan oleh kampus ini. “Langkah ini kami ambil sesuai dengan komitmen kampus untuk menjadi kampus yang unggul dan bereputasi internasional,” jelasnya. Dengan semangat yang tinggi dan dukungan dari seluruh warga kampus, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang bertekad mewujudkan green campus yang tidak hanya sekadar status, tetapi menjadi budaya dan perilaku sehari-hari.
HUMAS UIN MALANG – Rektor Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, kembali melantik tujuh pejabat baru dalam sebuah acara resmi yang digelar di Gedung Rektorat lantai 1. Pelantikan ini melibatkan berbagai posisi strategis di lingkungan kampus, termasuk Kepala Pusat Studi dan Ketua Program Studi. Senin, 8 Juli 2024.
Di antara pejabat yang dilantik, Dr. Iffat Maimunah, S.S., M.Pd. yang sebelumnya merupakan Dosen Fakultas Ekonomi, kini menjabat sebagai Kepala Pusat Studi Moderasi Beragama dan Sosial Budaya. Selain itu, Dr. H. Agus Mulyono, S.Pd., M.Kes, Dosen Fakultas Sains dan Teknologi, kini memegang posisi Kepala Pusat Studi Integrasi Islam dan Sains. Eny Yulianti, S.Si., M.Si., juga dari Fakultas Sains dan Teknologi, dilantik sebagai Kepala Halal Center. Dalam kategori Program Studi, Arief Rakhman Setiono, MT, dipercaya sebagai Ketua Program Studi Teknik Sipil, sementara Dr. Yunifa Miftachul Arif, M.T., mengemban tugas sebagai Ketua Program Studi Teknik Elektro. Dr. Fresy Nugroho, S.T., M.T., ditunjuk sebagai Ketua Program Studi Teknik Mesin, dan Dr. Aulia Fikriarini Muchlis, MT, sebagai Ketua Program Studi Teknik Lingkungan.
Dalam sambutannya, Prof. Zainuddin menekankan pentingnya amanah dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. Beliau mengingatkan agar para pejabat tidak menyalahgunakan wewenang yang diberikan, karena semua akan dievaluasi dan dipertanggungjawabkan. "Pemimpin harus amanah dan siap memberikan pelayanan terbaiknya demi kemajuan institusi ini," tegasnya. Pelantikan ini diawali dengan pembacaan surat keputusan Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, diikuti dengan pengucapan sumpah/janji dan pelantikan oleh Prof. Zainuddin. Acara ini dihadiri oleh seluruh pejabat yang dilantik dan berlangsung khidmat. Prof. Zainuddin berharap para pejabat baru dapat meningkatkan kualitas akademik UIN Malang hingga level internasional dan melahirkan mahasiswa berprestasi. Beliau juga mengharapkan agar para pejabat yang dilantik mampu mengantarkan mahasiswa menjadi lebih baik, sehingga sumber daya manusia dan institusi bisa menjadi unggul dan berkualitas. "Selamat dan sukses atas dilantiknya saudara-saudara sekalian. Semoga amanah yang diemban dapat dijalankan dengan baik," tutupnya. Dengan pelantikan ini, diharapkan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang semakin berkembang dan mampu berkontribusi lebih besar dalam dunia pendidikan dan penelitian.