HUMAS UIN MALANG-Fakultas Ekonomi Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang kembali menunjukkan kelasnya sebagai pusat akademik terkemuka dengan menjadi tuan rumah International Conference of Islamic Economics & Business (ICONIES) 2024. Acara prestisius ini berlangsung Kamis, 26 September 2024, dengan tema "Enhancing Islamic Economics, Finance and Business: Toward The Innovative and Sustainable Challenges."
Salah satu momen yang paling dinantikan dari konferensi ini adalah kehadiran Direktur Diktis Kemenag RI, Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi, M.Ag., atau yang akrab disapa Prof. Inung, sebagai keynote speaker. Dalam paparan inspiratifnya, beliau mengulas tuntas persoalan ekonomi Islam di era digital.
“Ketika kita berbicara tentang ekonomi Islam, ini bukan sekadar soal sentimental agama,” tegas Prof. Inung di hadapan para peserta konferensi. Menurutnya, inti dari ekonomi Islam bukanlah pada penggunaan bahasa atau istilah agama tertentu, melainkan bagaimana syariat ekonomi Islam mampu menghadirkan sistem yang adil dan berkelanjutan.
Dalam pandangan Prof. Inung, ekonomi Islam harus mampu menumbuhkan semangat kebangsaan dan kemaslahatan bersama, bukan hanya sekadar simbol atau retorika agama. "Panggilan akhi dan ukhti tidak akan berarti jika tidak diiringi rasa persaudaraan yang tulus. Bahkan, meskipun hanya menggunakan panggilan sederhana seperti 'dulur' atau 'bro', jika penuh persaudaraan, itu lebih bermakna," ujarnya dengan penuh semangat.
Pesan utama dari pemaparan ini jelas: Ekonomi Islam harus dipandang sebagai sistem hukum yang menghadirkan keadilan bagi semua pihak, tanpa ada yang merasa dirugikan. "Setiap sistem ekonomi harus membawa kebaikan bagi sesama," tegasnya.
Pantun Penutup yang Berkesan
Di akhir presentasinya, Prof. Inung tak lupa memberikan sentuhan humor khasnya dengan sebuah pantun:
Jika anda suka minum jamu Jangan lupa mengaduknya pakai kayu Mungkin baru ini kita bertemu But i say love you.
Pantun ini disambut tawa dan tepuk tangan meriah dari peserta, menandai akhir dari sesi yang penuh inspirasi dan semangat persaudaraan. Konferensi ICONIES 2024 ini menjadi ajang penting untuk memperkuat peran ekonomi Islam dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, dengan tetap berfokus pada kemaslahatan bersama.
HUMAS UIN MALANG-Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang kembali menjadi tuan rumah gelaran prestisius International Conference of Islamic Economics & Business (ICONIES) 2024. Dengan tema "Enhancing Islamic Economics, Finance and Business: Toward The Innovative and Sustainable Challenges", acara ini berhasil menarik perhatian berbagai akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai penjuru dunia. Kamis, 26 September 2024.
Rektor UIN Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA., secara resmi membuka acara konferensi internasional ini. Dalam sambutannya, ia mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta dan narasumber yang hadir, baik dari dalam maupun luar negeri. “Saya sangat senang hari ini Anda dapat menghadiri undangan saya di Konferensi Internasional Ekonomi dan Bisnis Islam ke-10. Semoga konferensi ini produktif, mencerahkan, dan membawa perubahan positif,” ungkapnya.
Acara ini turut dihadiri tokoh-tokoh penting, di antaranya Direktor of Islamic Religious Higher Education Ministry of Religion of the Republic of Indonesia : Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi,.M.Ag. A Board Member of Middle-East Institute, Nasional University of Singapore Fazlur Rahman Bin Kamsani, Associate Professor at University Malaya, Malaysia : Prof. Dr. Fadillah Binti Mansor, Tokyo Institute of Technology Japan: Eko Heru Prasetyo, Ph.D. Professor at Maulana Malik Ibrahim State Islamic University of Malang : Prof. Dr. Hj. Ilfi Nurdiana, M.Si,. CHARM,.CRMP. serta para peserta dari berbagai perguruan tinggi yang tergabung dalam ICONIES.
Dalam pidato pembukaannya, Prof. Zainuddin menekankan pentingnya ekonomi Islam dalam menghadapi tantangan modern. Menurutnya, ekonomi Islam perlu merespons perubahan teknologi dan inovasi keuangan modern, namun tetap berlandaskan prinsip-prinsip syariah. “Ekonomi Islam harus menemukan keseimbangan antara inovasi dan keberlanjutan sosial, ekonomi, serta lingkungan, sambil tetap mempertahankan fondasi etika yang kuat,” tegasnya.
Konferensi ini menjadi platform penting untuk berdiskusi tentang berbagai topik, termasuk inovasi keuangan, keadilan sosial, dan keberlanjutan ekonomi, yang semuanya selaras dengan nilai-nilai Islam. Prof. Zainuddin berharap konferensi ini dapat menginspirasi peserta untuk membawa perubahan, tidak hanya di lingkup akademik, tetapi juga di masyarakat secara luas.
Dekan Fakultas Ekonomi UIN Malang, Prof. Dr. Misbahul Munir, mengungkapkan bahwa ICONIES ke-10 ini memiliki makna istimewa. "Ini adalah pencapaian satu dekade. ICONIES kali ini menjadi yang terbesar, dengan jumlah makalah yang masuk mencapai 212, namun hanya 127 makalah yang memenuhi syarat untuk dipresentasikan," ujarnya.
Selain itu, terdapat 24 co-host dan 22 mitra publikasi yang bekerja sama dalam konferensi ini, termasuk jurnal-jurnal yang terindeks Scopus dan Sinta. "Kami juga berbangga, ada 51 artikel yang berhasil disubmit ke jurnal internasional," tambahnya.
Makalah yang masuk tidak hanya berasal dari dalam negeri, namun juga dari negara-negara seperti Australia, Taiwan, Thailand, dan Malaysia. "Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya acara ini, baik secara moril maupun materiil," pungkas Prof. Misbahul.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, ICONIES 2024 diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam perkembangan ekonomi Islam di kancah global, sekaligus membawa pengaruh positif bagi dunia akademik dan masyarakat.
HUMAS UIN MALANG- Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang hari ini mengadakan koordinasi persiapan akhir untuk International Conference on Green Technology (ICGT) ke-14 dengan tema Emerging Green technology: A Path Toward Resilient and Sustainable Built Environment. Seluruh panitia pelaksana diminta melaporkan progres kesiapan dari masing-masing divisi di hadapan Kabiro AAKK, Dr. H. Barnoto, M.Pd.I, dan Dekan Fakultas Saintek, Prof. Dr. Sri Harini, M.Si. Rabu, 25 September 2024.
Dalam arahan yang disampaikan oleh Prof. Sri Harini, beliau menekankan pentingnya menciptakan atmosfer akademik yang mendalam bagi seluruh sivitas akademika melalui kegiatan internasional seperti ICGT. Salah satu upayanya adalah dengan melibatkan mahasiswa UIN Maliki Malang untuk mengikuti sesi konferensi secara virtual dari kelas masing-masing. "Ini penting bagi mahasiswa, agar mereka memahami bagaimana gagasan disampaikan dalam forum internasional," tegas Prof. Harini.
Senada dengan itu, Kabiro AAKK, Dr. Barnoto, menekankan bahwa kegiatan ICGT harus dipublikasikan dengan baik agar dapat menarik perhatian lebih luas dari seluruh sivitas akademika. Ia juga menggarisbawahi relevansi ICGT dengan visi UIN Maulana Malik Ibrahim sebagai *green campus*. "Kegiatan ini selaras dengan indikator kinerja utama universitas, yakni menjaga kelestarian alam serta menjadi universitas Islam yang unggul bereputasi internasional," ujarnya.
Ketua pelaksana ICGT 2024, Dr. Agus Subaqin, MT, turut menyampaikan bahwa arahan dari pimpinan sangat membantu dalam persiapan kegiatan. Menurutnya, antusiasme peserta sangat tinggi, dengan lebih dari 150 artikel yang telah masuk dari berbagai peneliti. “Kami juga menghadirkan pembicara utama dari Thailand, Malaysia, Jerman, dan beberapa negara lainnya," jelas Dr. Agus.
Konferensi yang dijadwalkan pada 1-2 Oktober 2024 ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang bertukar gagasan terkait teknologi hijau, namun juga sebagai langkah konkret dalam mendukung tercapainya visi universitas sebagai kampus berwawasan lingkungan dan bereputasi internasional.
HUMAS UIN MALANG – Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menggelar kolaborasi pengadaan barang dan jasa melalui konsolidasi pengadaan, dengan tujuan meningkatkan penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN) dan produk Usaha Mikro Kecil (UMK) kementerian dan lembaga di wilayah Jawa Timur. Acara ini dihadiri oleh berbagai perwakilan pemerintah dan instansi terkait, dengan antusiasme tinggi untuk menyusun strategi pengadaan yang lebih efektif dan efisien. Rabu, 25 September 2024.
Salah satu tokoh penting yang hadir dalam acara ini adalah perwakilan dari Direktur Advokasi Pemerintah Pusat, Direktur LKPP serta para pengelola satker BLU di wilayah Jawa Timur. Kegiatan ini bertujuan untuk menekankan pentingnya kolaborasi antara kementerian dan lembaga untuk mendukung produk lokal serta mendorong pertumbuhan sektor UMK di Jawa Timur. Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, yang berhalangan hadir karena dinas luar kota, diwakili oleh Kepala Biro Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan (AUPK), Dr. H. Ahmad Hidayatullah, M.Pd. Kehadiran Ahmad Hidayatullah menjadi perwakilan penting dari kalangan akademisi yang turut mendukung inisiatif ini. Ia menyatakan bahwa dukungan universitas dalam mendorong penggunaan produk lokal juga sejalan dengan upaya meningkatkan perekonomian nasional. Beliau juga menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta dan menyampaikan bahwa UIN Maliki Malang saat ini masih fokus pada proses perampungan pembangunan kampus 3 di atas luas tanah 180 hektar di kawasan kota Batu. Kami sungguh bahagia UIN Maliki Malang menjadi tuan tumah penyelenggaraan kegiatan LKPP, dan ini menjadi kehormatan bagi UIN Maliki Malang yang memiliki layanan BLU. Perguruan tinggi itu memiliki potensial yang tinggi untuk mensejahterakan masyarakat. Akan tetapi prinsip BLU bukan profit semata namun untuk meningkatkan layanan prima kepada masyarakat. "Oleh karena itu, pada forum penting ini bisa mendiskusikan problematika pada satker BLU baik di lembaga pendidikan tinggi, Rumah Sakit ataupun satker BLU lainnya untuk bisa tumbuh berkembang bersama menuju satker yang mandiri," ujarnya. Acara ini tidak hanya sekadar diskusi, tetapi juga mencakup pembahasan mendalam tentang strategi pengadaan barang dan jasa melalui konsolidasi pengadaan. Diskusi interaktif antara peserta dan penyaji menghasilkan berbagai ide dan solusi yang berpotensi memperkuat pelaksanaan pengadaan di tahun-tahun mendatang. Salah satu tujuan utama dari kegiatan ini adalah menyusun rencana aksi konsolidasi pengadaan untuk tahun anggaran 2024 dan 2025. Diharapkan melalui konsolidasi pengadaan ini, kementerian dan lembaga di Jawa Timur dapat lebih terkoordinasi dalam pengelolaan anggaran serta lebih efektif dalam memprioritaskan penggunaan PDN dan produk UMK. Dengan rencana aksi yang kuat, kolaborasi ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi pengadaan barang dan jasa, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal di Jawa Timur.
HUMAS UIN MALANG – Ratusan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang yang tergabung dalam Aliansi Maliki Murka menggelar aksi damai untuk menyuarakan berbagai tuntutan terkait kebijakan kampus. Aksi ini berlangsung dengan penuh semangat dan dihadiri oleh para mahasiswa dari berbagai fakultas, menuntut perubahan signifikan terhadap layanan dan fasilitas kampus yang dinilai kurang memadai. Selasa, 24 September 2024. Dalam aksi yang digelar pada Selasa, Kepala Biro Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan UIN Maulana Malik Ibrahim, Dr. H. Ahmad Hidayatullah, M.Pd, memberikan respon positif terhadap tuntutan yang diajukan oleh mahasiswa. Di hadapan para demonstran, Ahmad Hidayatullah menegaskan bahwa pihak kampus berkomitmen penuh untuk memenuhi tuntutan tersebut. "Alhamdulillah, kita merespon semua tuntutan mahasiswa dengan positif karena memang sebenarnya semua yang disebutkan dalam tuntutan itu menjadi perjuangan kita bersama," ujarnya dengan tegas. Lebih lanjut, Ahmad Hidayatullah mengungkapkan bahwa kampus telah mencatat progres signifikan terkait lima poin tuntutan utama dari total sepuluh poin yang diajukan oleh mahasiswa. "Lima poin pertama sudah mencapai progres sekitar 50-60 persen, dan kami optimis dapat menyelesaikan semua tuntutan lainnya pada bulan Desember," jelasnya. Poin-poin yang sedang dalam proses ini meliputi peningkatan sarana dan prasarana, yang menjadi fokus utama kampus demi kenyamanan dan kelancaran aktivitas akademik. Salah satu tuntutan yang disuarakan dalam aksi damai ini adalah kejelasan pendirian program studi baru, sertifikasi layanan akademik, standarisasi harga mitra kerja, serta kepastian hukum terkait keputusan Rektor Nomor 1012 tahun 2024. Koordinator Elemen Fakultas dan Prodi dalam aksi, Muhammad Rowi Bagus Wicaksono, menjelaskan bahwa aksi ini merupakan wujud perjuangan mahasiswa untuk memastikan kampus lebih responsif terhadap kebutuhan akademik dan layanan yang ada. "Kami berharap aksi damai ini dapat membawa perubahan nyata bagi peningkatan kualitas layanan di UIN Malang dan mempererat hubungan antara mahasiswa dan pihak kampus," ujar Rowi Bagus Wicaksono dengan optimis. Aksi ini berlangsung tertib dan penuh kedamaian, mencerminkan semangat intelektual mahasiswa dalam memperjuangkan hak-haknya. Respon positif dari pihak kampus menambah harapan bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan universitas akan menciptakan lingkungan akademik yang lebih baik di masa depan.
HUMAS UIN MALANG – Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sukses menyelenggarakan Coaching Clinic Si Halal. Acara yang dibuka langsung oleh Ketua LP3H, Ibu Sri Andriani, M.Si ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada pelaku usaha mengenai pentingnya sertifikasi halal dan bagaimana cara mendapatkannya (19/9).
Sebagai narasumber, Ibu Nurun Nayiroh, M.Si, seorang ahli dalam bidang halal, memberikan materi yang sangat bermanfaat. Beliau menjelaskan secara detail mengenai Aplikasi Si HALAL terkait produk halal, persyaratan yang harus dipenuhi oleh suatu produk agar bisa disebut halal, serta langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mendapatkan sertifikasi halal. Selain itu, Ibu Nurun juga memberikan tips dan trik bagi para pelaku usaha agar produknya lebih mudah diterima pasar dan mendapatkan kepercayaan konsumen.
Antusiasme peserta Coaching Clinic Si Halal ini sangat tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran pelaku usaha mengenai pentingnya sertifikasi halal semakin meningkat. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan semakin banyak produk-produk halal berkualitas yang beredar di pasaran. Selain itu, Coaching Clinic Si Halal juga menjadi wadah bagi para pelaku usaha untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan.
Ke depannya, LP3H akan terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan produk halal di Indonesia. Rencananya, akan ada lebih banyak kegiatan serupa yang akan diselenggarakan, baik dalam skala Nasional maupun Internasional. Dengan demikian, diharapkan semakin banyak pelaku usaha yang mampu menghasilkan produk halal yang berkualitas dan bersaing di pasar global.
Halal Center UIN Maulana Malik Ibrahim Malang berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pengembangan UMKM di Indonesia, khususnya dalam hal pemenuhan standar halal.
HUMAS UIN MALANG, (21/9) – Sabtu pagi ini, Olimpico Futsal Arena diwarnai dengan kegembiraan dan semangat para mahasiswa Tadris Bahasa Inggris (TBI) UIN Malang yang berkumpul untuk mengikuti Sport Day. Acara olahraga ini diinisiasi oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) TBI sebagai bagian dari program divisi SENIORA (Seni dan Olahraga), dan dihadiri oleh mahasiswa dari angkatan 2021, 2022, 2023, hingga angkatan 2024. Dengan atmosfer yang penuh kebersamaan dan semangat sportivitas, agenda ini sukses membawa kegembiraan sekaligus memperkuat ikatan kekeluargaan antar mahasiswa TBI.
Kegiatan Sport Day ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi olahraga, tetapi juga sebuah wadah untuk mempererat tali silaturahmi lintas angkatan. Mahasiswa yang sehari-hari disibukkan dengan tugas kuliah dan berbagai aktivitas akademik kini mendapat kesempatan untuk beristirahat sejenak, bersantai, dan menikmati keseruan berolahraga. Melalui agenda ini, HMPS TBI ingin memastikan bahwa keseimbangan antara aktivitas akademik dan kesehatan fisik tetap terjaga.
Ketua HMPS TBI, Syfa Nur Shofi Fitri, menjelaskan bahwa program Sport Day ini merupakan salah satu upaya HMPS untuk mengakomodasi minat dan bakat mahasiswa dalam bidang olahraga, serta memperkuat hubungan sosial antarangkatan. "Kami menyadari pentingnya menciptakan suasana yang menyatukan antarangkatan. Program ini tidak hanya bertujuan untuk mewadahi minat olahraga mahasiswa, tetapi juga untuk membangun dan mempererat kekeluargaan di lingkungan TBI,” ujarnya. Menurut Syfa, olahraga adalah medium yang tepat untuk menciptakan interaksi yang lebih santai dan akrab di antara mahasiswa.
Program Sport Day ini dilaksanakan secara rutin setiap dua minggu sekali dan telah menjadi agenda tetap divisi SENIORA. Selain memberikan manfaat untuk kesehatan jasmani, kegiatan ini juga menawarkan ruang bagi mahasiswa untuk saling mengenal dan membangun solidaritas. Dalam suasana yang penuh kehangatan, mahasiswa dari berbagai angkatan saling berbagi tawa, semangat, dan energi positif, menjadikan acara ini sebagai simbol persatuan di lingkungan TBI.
Salah satu peserta, Mochammad Zainur Roziqin, mahasiswa angkatan 2022, mengungkapkan kegembiraannya dalam mengikuti acara ini. "Saya sangat senang bisa ikut serta dalam Sport Day ini. Ini menjadi kesempatan yang bagus untuk refreshing dari segala kesibukan kuliah. Selain itu, saya juga bisa lebih mengenal teman-teman dari angkatan lain. Suasana di sini sangat seru dan penuh keakraban,” tuturnya dengan raut wajah ceria.
Kegiatan ini meliputi berbagai cabang olahraga yang populer di kalangan mahasiswa, dengan futsal menjadi daya tarik utama. Pertandingan futsal yang diikuti oleh berbagai tim antarangkatan berlangsung dalam suasana kompetitif namun penuh sportivitas. Setiap tim menampilkan performa terbaik mereka, sementara sorak-sorai dan dukungan dari rekan-rekan sesama mahasiswa menambah semaraknya acara. Tak jarang, canda tawa menghiasi setiap momen pertandingan, menciptakan ikatan yang lebih kuat di antara peserta.
Selain futsal, acara Sport Day ini juga menyajikan beberapa permainan dan aktivitas yang bertujuan untuk menyegarkan pikiran para mahasiswa. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga meningkatkan kualitas mental para peserta di tengah padatnya rutinitas akademik.
HMPS TBI berharap, dengan adanya kegiatan rutin seperti Sport Day, tercipta komunitas mahasiswa yang sehat, solid, dan penuh dengan semangat kekeluargaan. Syfa Nur Shofi Fitri menambahkan, “Kami berharap program ini terus berjalan secara konsisten dan bisa menjadi momen bagi mahasiswa TBI untuk saling mengenal, berkolaborasi, dan tentunya menjaga kesehatan tubuh.”
Sebagai bagian dari prodi TBI yang dinamis, acara Sport Day telah berhasil menciptakan sinergi antara kesenangan, olahraga, dan persatuan. Dengan dukungan dan partisipasi aktif dari mahasiswa, kegiatan ini diproyeksikan akan terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi seluruh mahasiswa TBI di masa mendatang.
Sportivitas, kekeluargaan, dan kesehatan jasmani menjadi nilai-nilai utama yang diusung dalam acara ini, menjadikannya salah satu program yang paling dinantikan oleh mahasiswa TBI.
HUMAS UIN MALANG - Sejak berdiri pada 3 Januari 1946, Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) telah lebih dari 78 tahun berkiprah dalam melayani masyarakat. Dalam periode tersebut, Kemenag RI telah menunjukkan kedewasaan dalam menjalankan peran strategis, khususnya dalam pembinaan umat beragama di Indonesia, termasuk pelayanan ibadah haji. Hal ini sejalan dengan visi Kemenag RI 2020-2024, yaitu menjadi "Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas, dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong."
Dalam penyelenggaraan ibadah haji, Kemenag RI terus berusaha meningkatkan layanan yang profesional, akuntabel, dan berorientasi pada kepuasan jemaah haji Indonesia. Oleh karena itu, evaluasi berkelanjutan berbasis data dan respons terhadap risiko yang dapat mengurangi kepuasan jemaah haji menjadi langkah yang sangat diperlukan.
Berdasarkan hasil evaluasi melalui Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI) tahun 2010-2024, terlihat bahwa penyelenggaraan ibadah haji di Indonesia telah mengalami peningkatan signifikan. Kemenag RI terus berupaya tanpa henti untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada setiap jemaah haji, dengan menggunakan data dan masukan masyarakat sebagai dasar pengambilan keputusan.
Selama ini, Kemenag RI telah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan ibadah haji, mencakup aspek pelayanan, kesehatan, dan keselamatan jemaah. Data yang dikumpulkan dari survei dan umpan balik jemaah haji tahun sebelumnya menjadi acuan penting bagi perancangan program tahun berjalan. Berikut adalah perkembangan Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI) Tahun 2010-2024.
Tabel tersebut menunjukkan tren positif kepuasan jemaah haji Indonesia dari tahun ke tahun. Pada tahun 2024, pencapaian IKJHI mencapai 88,20 poin, yang berarti sangat memuaskan.
Pencapaian tersebut meningkat 2,37 poin dibandingkan dengan tahun sebelumnya (2023) yang mencapai 85,83 poin. Peningkatan ini menunjukkan bahwa pelayanan jemaah haji yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama semakin membaik. Hal ini sangat penting, mengingat jumlah calon jemaah haji Indonesia yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2024, jumlah jemaah haji mencapai 241.000 orang, angka tertinggi sepanjang sejarah.
Sebagaimana diketahui, IKJHI mengukur dua aspek: (1) tingkat kepuasan jemaah haji, dan (2) tingkat harapan jemaah terhadap semua jenis layanan selama di Arab Saudi. Aspek pertama mencakup kinerja petugas, layanan ibadah, akomodasi, catering, transportasi, dan berbagai layanan pendukung lainnya. Salah satu inovasi penting yang diterapkan Kemenag RI pada tahun ini adalah skema Murur di Muzdalifah, yang bertujuan mengelola arus jemaah secara lebih efisien dan mengurangi risiko penumpukan massa. Inovasi ini memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi jemaah dalam menjalankan ibadah haji.
Selain itu, Kemenag RI juga mendapat apresiasi atas penggunaan teknologi melalui aplikasi "Kawal Haji". Aplikasi ini memiliki beragam fitur, seperti pelacakan lokasi jemaah, pemberian informasi secara real-time, serta panduan ibadah haji yang mudah diakses. Aplikasi ini juga memungkinkan jemaah untuk berkomunikasi dengan petugas haji, sehingga permasalahan dapat diatasi dengan lebih cepat dan efisien.
Untuk terus meningkatkan mutu layanan dan kepuasan jemaah haji, penting bagi pemerintah, pelaku usaha, akademisi, pemangku kepentingan, serta masyarakat luas untuk terlibat aktif. Komitmen Kemenag dalam memberikan layanan yang profesional, akuntabel, dan transparan juga ditegaskan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2024 yang berlangsung di Semarang pada 5-7 Februari dengan tema “Transformasi Kementerian Agama Menuju Indonesia Emas 2045”. Dalam konteks pelayanan haji, komitmen ini harus diwujudkan melalui layanan berbasis data yang akurat, profesional, dan transparan agar Kemenag RI dapat terus meningkatkan kualitas layanan haji di masa depan.
Publik berharap Kemenag RI dapat terus berupaya meningkatkan kualitas layanan haji yang berorientasi pada kepuasan jemaah secara berkelanjutan. Hal ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan layanan yang lebih baik, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai negara dengan jumlah jemaah haji terbesar di dunia yang berperilaku baik di mata internasional.
HUMAS UIN MALANG - Rektor Buka Kick Off Harlah UIN Malang ke-63 di Gedung Rektorat Lt. 5 (20/9). Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang memperingati Harlah ke-63nya, sekaligus mengenang Maulidurrosul dan Haul Sunan Maulana Malik Ibrahim.
Rektor UIN Malang mengungkapkan rasa syukur atas capaian-capaian yang telah diraih selama 10 tahun terakhir. "Alhamdulillah, capaian-capaian kita selama 10 tahun terakhir sudah begitu terasa dan menggembirakan sekali," jelasnya.
UIN Malang telah mencapai status kelembagaan A sebanyak tiga kali, termasuk yang awal untuk UIN di Indonesia. Di review kembali di tahun berikutnya, UIN Malang tetap unggul. Selain itu, sebanyak 50% prodi di UIN Malang sudah memiliki akreditasi unggul. Versi Unirank, UIN Malang masuk top 16 kampus di dunia, dilihat dari akreditasi kampus dan mahasiswa asing yang berkuliah di UIN Malang. "Dengan adanya capaian-capaian ini, atas nama Rektor, mewakili seluruh tenaga kependidikan UIN Malang, memiliki kontribusi untuk menjadikan kampus bereputasi internasional," jelas Rektor.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrohmanirrohim, kick off Harlah UIN Malang ke-63 resmi dibuka," ujar Rektor.
Dengan usia yang tergolong sangat dewasa dan mapan, UIN Malang terus berkomitmen untuk mencapai visinya sebagai kampus unggul dan bereputasi internasional. "Mari kita terus bersemangat dan berkomitmen untuk terus beribadah agar lembaga UIN menjadi kebanggaan umat Islam," ajak Rektor.